Bagaimana Sektor Pariwisata Pasca COVID dalam 5 Tahun Mendatang?
31 Agustus 2023
Sektor pariwisata di Indonesia telah menjadi salah satu sektor yang sangat penting dalam perekonomian negara.
Pertumbuhan sektor ini terus meningkat dari tahun ke tahun dan memainkan peran penting dalam menarik investasi asing, menciptakan lapangan kerja, dan menghasilkan devisa bagi negara.
Pariwisata Pasca COVID
Berdasarkan data yang ada, berikut adalah perkiraan pertumbuhan potensi sektor pariwisata pasca COVID dalam 5 tahun mendatang
1. Pertumbuhan Jumlah Wisatawan
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia pada tahun 2019 mencapai 16,11 juta orang.
Namun, akibat pandemi Covid-19, jumlah wisatawan mancanegara mengalami penurunan yang cukup signifikan pada tahun 2020.
Meskipun demikian, pemerintah Indonesia telah berupaya untuk memulihkan sektor pariwisata, dan memperkirakan bahwa jumlah wisatawan mancanegara akan kembali meningkat pada tahun 2022 hingga 2025.
2. Peningkatan Investasi di Sektor Pariwisata
Pemerintah Indonesia telah menetapkan sektor pariwisata sebagai salah satu sektor strategis yang untuk perlu pendorongan pertumbuhannya.
Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor pariwisata sebagai salah satu pilar penting perekonomian nasional.
Dengan demikian, diharapkan akan terjadi peningkatan investasi di sektor pariwisata pasca COVID dalam beberapa tahun mendatang.
3. Pengembangan Destinasi Wisata Baru
Indonesia mempunyai banyak potensi destinasi wisata yang belum tergali secara maksimal.
Oleh karena itu, pemerintah Indonesia terus mendorong pengembangan destinasi wisata baru di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di daerah-daerah yang belum terlalu terkenal dan terekspos.
Dengan demikian, harapan utamanya adalah terjadi peningkatan jumlah wisatawan dan permintaan akan akomodasi di daerah-daerah tersebut.
4. Peningkatan Kualitas Infrastruktur
Pemerintah Indonesia juga terus berupaya meningkatkan kualitas infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di kawasan pariwisata.
Pembangunan bandara baru, jalan raya, dan kereta api yang modern dan efisien akan meningkatkan aksesibilitas ke destinasi wisata.
Hal ini akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan jumlah wisatawan dan permintaan akan akomodasi di daerah-daerah wisata.
5. Pengembangan Teknologi Pariwisata
Indonesia mulai melirik penggunaan teknologi dalam sektor pariwisata.
Aplikasi mobile, teknologi virtual reality (VR) dan augmented reality (AR) mulai digunakan di sektor pariwisata.
Penggunaan teknologi tersebut menjadi sebuah harapan untuk memudahkan wisatawan dalam mencari informasi mengenai destinasi wisata, dan memperkaya pengalaman wisata mereka di Indonesia.